SELAMAT DATANG DI BLOG INI MAAF DI LARANG MEROKOK KARENA BLOG INI BER AC

Jumat

BALIHO MEMBAWA MAUT


Baliho yang tertata semrawut di sepanjang jalan Sayung – Demak, ternyata tidak hanya mengurangi keindahan jalan, akan tetapi juga membawa kedukaan. Hal ini terjadi pada Hari kamis tanggal 25 Nopember 2010 jam 16.10 WIB terjadi kecelakaan di Jalan raya Semarang Demak, tepatnya di Desa Sidogemah.
Peristiwa ini berlangsung sangat cepat, berawal dari baliho besar yang berdiri dengan tiang-tiang terbuat dari bamboo di pinggir jalan raya Semarang Demak, ternyata roboh menimpa pengendara motor yang melintas. Tak bisa menghindar dari runtuhnya baliho tersebut, si pengendara motor akhirnya tertimpa baliho KPU yang kemudian di tabrak mobil yang melintas. Bagai pepatah, sudah jatuh tertimpa tangga. Begitulah nasib malang si pengendara motor itu, yang tewas di tempat kejadian.
Banyak baliho yang tertata tidak rapi dan mengurangi keindahan, dengan pemasangan yang tidak memenuhi standar, hanya di tancapkan tanda adanya penopang, serta tiang-tiang yang terbuat dari bamboo, ternyata tidak mampu menahan kuatnya angina yang menerjang. Sehingga terlihat baliho calbup yang roboh di sepanjang jalan raya tersebut.
Dengan peristiwa yang sering terjadi itu, seharusnya pemerintah segera bertindak untuk melakukan sweeping dan melakukan pembersihan baliho-baliho liar, apalagi sekarang baru musimnya PILKADA. Baliho-baliho bertebaran dimana-mana, bahkan ada pula yang roboh, tiada orang yang peduli. Kalau hal terjadi sebagaimana peristiwa diatas, siapa yang bertanggung jawab?. Bukan hanya baliho yang liar saja, tentu ada beberapa baliho pemerintah pun yang membahayakan pengguna jalan. Dengan letaknya yang menutupi area sebrang, tentu juga mengganggu rambu-rambu lalu lintas.

0 komentar:

Posting Komentar

PENGUNJUNG

Pengikut

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More